Ragam Bencana yang Disebabkan oleh Manusia

Bencana Alam yang Disebabkan oleh Manusia

Kelangsungan hidup umat manusia di muka bumi ini telah diatur oleh Tuhan Yang Maha Esa. Termasuk di dalamnya kelestarian alam. Manusia amat sangat tergantung pada alam dalam upaya bertahan hidup. Membangun rumah, membuat pakaian, memenuhi kebutuhan pangan, dan lain-lain yang kesemuanya itu hampir bersumber dari kekayaan alam. Berkaitan dengan itu, kehadiran teknologi yang berkempang pesat seiring berkembangnya zaman dan globalisasi yang kian meningkat rupanya telah memberi dampak buruk bagi alam.

Bencana alam yang sering terjadi akibat tangan manusia yang tidak bijak dalam memanfaatkan kecanggihan teknologi menjadi hal yang tidak aneh mengingat manusia memiliki potensi sikap serakah dan rakus dalam mengelola alam tanpa pertimbangan menjaga kemurniannya. Akibatnya banyak terjadi bencana alam yang justru diakibatkan oleh manusia itu sendiri. Selain menyebabkan rusaknya lingkungan, bencana alam juga banyak menelan korban jiwa, apa saja bencana yang disebabkan manusia. Berikut adalah penjelasannya.

bencana

Bencana Alam Banjir

Banjir menjadi bencana tahunan yang rasanya tidak menemui titik selesai. Bencana ini terjadi akibat banyaknya manusia yang kurang peduli akan kebersihan. Kelalaian dalam mengelola lingkungan seperti menyepelekan hal-hal kecil padahal justru malah menjadi ancaman yang besar bagi keselamatan bersama. Sebab-sebab terjadinya banjir yang diakibatkan manusia antara lain:

  • Membuang sampah sembarangan ke sungai dan gorong-gorong
  • Pendangkalan sungai.
  • Menebang pepohonan secara liar tanpa dilakukan kembali reboisasi.
  • Pembuatan sungai tanpa memikirkan syarat dan dampak lingkungan.
  • Pembuatan tanggul yang kurang memenuhi syarat.
  • Air sungai atau laut yang meluap hingga sampai ke daratan.

Bencana Tanah Longsor

Banyak korban jiwa berjatuhan yang diakibatkan tanah longsor. Memang bencana ini terjadi pada alam, akan tetapi hal tersebut terjadi akibat ulah manusia itu sendiri yang kurang memiliki kesadaran dalam menjaga kelestarian alam. Tanah longsor adalah peristiwa turunnya tanah yang berada di tempat lebih tinggi ke tempat yang lebih rendah. Umumnya tanah longsor menimpa penduduk yang berada di pemukiman rawan longsor. Batu, pohon, pasir dan segala material yang berada di tebing akan terbawa dan menghantam pemukiman di bawahnya.

Lereng yang curam serta bebatuan menjadi tidak kokoh lagi akibat erosi dari sungai dan air laut sehingga saturasi dari hujan lebat ditambah gempa bumi akan membuat getaran besar. Getaran ini akan berpotensi menimbulkan longsor. Longsor juga sering terjadi akibat keserakahan manusia dalam menebang pohon. Pohon ditebagn secara sembarangan tanpa mempertimbangan kelestarian lingkungan.

Kebakaran Hutan

Tidak hanya manusia, kebakaran hutan juga berdampak pada keselamatan hewan-hewan di hutan. Hal ini sangat berdampak pada kerusakan keanekaragaman hayati. Membakar hutan dianggap sebagai jalan praktis dalam membuka lahan.

Penyebab Kebakaran Hutan

Kebakaran hutan disebabkan oleh dua hal, ada yang terjadi secara alami dan ada pula yang disebabkan oleh ulah manusia. Penyebab yang ditimbulkan alam misalnya karena sambaran petir, lelehan lahar yang berkepanjangan, gesekan pohon dan gunung berapi. Keringnya hutan akibat kemarau sangat memungkinkan terjadinya kebakaran hutan secara alami. Jika hal tersebut terjadi secara natural masih bisa dianggap hal wajar dan alam pun akan menyelesaikan dengan caranya sendiri. Namun yang menyebalkan adalah kebakaran hutan yang terjadi karena tindakan manusia yang ceroboh seperti membuang puntung rokok sembarangan atau lupa memadamkan api dalam acara perkemahan. Bahkan ada pula yang sengaja membakar hutan demi kepentingan politik dan pribadi golongan. Hampir 99% kasus kebakaran huta yang terjadi di Indonesia adalah ulah manusia, modusnya adalah untuk membuka lahan perkebunan kelapa sawit dan hutan tanaman industri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.