Top 3 Vitamin Yang Benar-Benar Bagus Untuk Mempertahankan Imun Tubuh

Mengonsumsi makanan atau obat-obatan yang mengandung vitamin dapat mempertahankan imun tubuh Anda. Kalau sistem imun tubuh Anda kuat, pasti Anda tidak akan mudah terkena virus ataupun penyakit.

Apalagi di zaman sekarang, semenjak adanya virus Corona di Indonesia, Anda harus lebih rajin lagi untuk mengkonsumsi makanan ataupun obat-obatan yang mengandung vitamin. Daya imun tubuh Anda dapat menjadi senjata untuk melawan berbagai jenis penyakit.

VITAMIN YANG BERASAL DARI MAKANAN UNTUK MEMPERTAHANKAN IMUN TUBUH

vitamin

Vitamin C

Diantara semua vitamin, vitamin C merupakan yang paling dikenal menjadi vitamin untuk mempertahankan sistem imun tubuh. Karena adanya vitamin C, tubuh dapat menjadi rentan terhadap virus maupun kuman di lingkungan.

Vitamin ini bisa meningkatkan penjumlahan produksi sel darah putih, yang bertugas untuk melawan penyakit dalam tubuh seperti kuman ataupun virus.

Virus ini juga menjadi senjata utama untuk menyembuhkan penyakit flu, penyakit  Tuberculosis, dan juga virus Corona, yang akhir-akhir ini sering booming di berita.

Office of Dietary Supplements juga mengatakan bahwa dalam waktu satu hari asupan vitamin C yang tepat adalah sebanyak 90 mikrogram untuk pria, 75 mg untuk wanita, 85 mg untuk wanita yang sedang hamil, 120 mg untuk wanita yang sedang menyusui, dan tambahan 35 mg untuk yang merokok. Dikarenakan tubuh tidak bisa menghasilkan vitamin C sendiri, ayo mulai memakan buah-buahan dan sayuran mentah dalam kehidupan sehari-hari.

Makanan dalam kehidupan sehari-hari yang mengandung banyak vitamin C :

  • Cabai merah ( setengah cangkir cabai merah mengandung 107.8 mg vitamin C)
  • Paprika hijau ( mengandung 120 mg vitamin C)
  • Stroberi ( mengandung 84,7 mg vitamin C)
  • Kangkung ( mengandung 80,4 mg vitamin C)
  • Brokoli ( mengandung 132 mg vitamin C)
  • Pepaya ( mengandung 88,3 mg vitamin C)
  • Paprika merah ( mengandung 190 mg vitamin C)
  • Nanas ( mengandung 78,9 mg vitamin C)
  • Kubis Brussel ( mengandung 74,8 mg vitamin C)
  • Bunga kol ( mengandung 127,7 mg vitamin C)

 

Vitamin E

Vitamin E mempunyai antioksidan yang cukup kuat dan berfungsi untuk melindungi tubuh dari paparan radikal bebas dan virus di lingkungan. Antioksidan ini juga dapat memperlambat kerusakan sel-sel tubuh. Vitamin ini bagus untuk orang lanjut usia ataupun penderita HIV/AIDS untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Perlu dipahami, dosis yang dianjurkan sehari untuk vitamin E adalah sebanyak 75 IU, dan dosis maksimalnya 1500 IU. Penggunaan vitamin E tidak boleh terlalu banyak karena akan menyebabkan efek negatif ke dalam tubuh. Seperti diare, sakit kepala, penglihatan buram, dan pendarahan.

Berikut 10 makanan yang mengandung vitamin E :

  • Bayam ( mengandung vitamin E, mineral, dan juga vitamin lainnya )
  • Almond ( satu onsnya mengandung 7,4 mg vitamin E )
  • Minyak biji gandum ( mengandung 5 mg vitamin E )
  • Lobak hijau ( mengandung vitamin E, vitamin A, vitamin K )
  • Kuaci ( seperempat gelas kuaci dapat memenuhi 95% kebutuhan vitamin E Anda )
  • Alpukat ( mengandung 2 mg vitamin E )
  • Mangga ( mengandung 1,5 mg vitamin E )
  • Brokoli ( secangkir brokoli memenuhi 4% kebutuhan vitamin E Anda )
  • Tomat ( mengandung 1 mg vitamin E )
  • Kacang Hazelnut ( satu ons kacang hazelnut memenuhi 20% kebutuhan harian vitamin E Anda )

Vitamin B6

Vitamin yang satu ini juga tidak kalah dari vitamin C maupun vitamin E untuk mempertahankan imun tubuh. Vitamin ini berfungsi untuk mendukung reaksi biokimia dalam sistem kekebalan tubuh, menambah energi  karena membantu memecah protein lebih cepat dan meningkatkan metabolisme tubuh. Selain itu, vitamin B6 juga berfungsi untuk mencegah penyakit jantung.

Menurut AKG (Angka Kesehatan Gizi) dosis harian vitamin B6 untuk orang-orang :

  • Usia 0-6 bulan = 0,1 mg
  • Usia 4-8 tahun = 0,6 mg
  • Usia 9-13 tahun = 1 mg
  • Usia Laki Laki 14-50 tahun = 1.3 mg
  • Usia Laki-Laki > 50 tahun = 1,7 mg
  • Usia Wanita 14-18 tahun = 1,2 mg
  • Usia wanita 19-50 tahun = 1,3 mg
  • Usia wanita diatas 50 tahun = 1,5 mg
  • Ibu hamil = 1,9 mg
  • Ibu menyusui = 2 mg

Berikut makanan yang mengandung vitamin B6 :

  • Susu
  • Salmon
  • Daging
  • Hati Ayam
  • Telur
  • Wortel
  • Kacang Polong
  • Bayam
  • Ubi Jalar
  • Pisang
  • Kacang-kacangan
  • Dan menurut National Institutes of Health’s Office of Dietary Supplements, vitamin E dapat ditemukan juga dari sereal, alpukat, dan sayuran hijau lainnya.

Jadi itu dia berbagai vitamin yang dapat mempertahankan imun tubuh. Di tengah maraknya berbagai macam penyakit, ada baiknya Anda mulai rajin mengonsumsi makanan-makanan yang sehat dan mengandung berbagai vitamin diatas. Semangat hidup sehat ya! Semoga artikel ini bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.