Bencana Alam Banjir, Ini 4 Penyebabnya?

Ketika musim hujan telah tiba, ada satu bencana alam yang selalu terjadi di beberapa wilayah di Indonesia, dan bencana tersebut terjadi setiap tahunnya. Bencana tersebut adalah bencana alam banjir. Ya, kita memang sering mendengarnya meresahkan banyak warga yang mengalaminya.

Berita tentang bencana alam banjir ini sering kita dengar di berta melanda kota-kota besar seperti Jakarta, yang terjadi setiap tahunnya di wilayah yang sama. Namun jika ketika itu curah hujan yang datang melebihi jumlah biasanya, maka banjir juga dapat menyebar luas ke wilayah-wilayah lain. Karena banjir ini, banyak rumah yang terendam air hingga penghuninya harus mengungsi di tempat yang tinggi.

Lalu, apa sebenarnya bencana alam banjir itu?

Bencana Alam Banjir

bencana alam banjir

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), banjir adalah berair banyak dan deras, kadang-kadang meluap (tentang kali dan sebagainya). Banjir ini juga dapat diartikan peristiwa terbenamnya daratan (yang biasanya kering) karena volume air yang meningkat

Jadi, banjir merupakan sebuah kejadian alam di mana suatu wilayah atau daratan yang biasanya kering, menjadi terendam oleh genangan air. Secara sederhana, bencana alam banjir dapat diartikan sebagai luapan air dalam jumlah yang besar ke daratan yang biasanya kering.

Karena datangnya hujan yang deras dan besar, menyebabkan meluapnya aliran sungai, danau, atau bahkan lautan. Banjir ini berbahaya, karena berpotensi menyapu bersih seluruh kota, garis pantai, atau daerah, dengan kerusakan luas pada kehidupan dan properti.

Banjir ini datang pada interval yang tidak menentu atau tidak teratur, serta bervariasi dalam ukuran, durasi, dan area yang terkena dampaknya. 

Dataran rendah memang lebih sering mengalami banjir, karena sifat dari air itu sendiri yang mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah. Banjir dapat terjadi secara tiba-tiba dengan waktu untuk surut yang juga secara cepat. Namun, ada juga banjir yang terjadi selama beberapa hari, bahkan lebih lama dari itu.

Kekuatan banjir selain dapat merendam benda-benda, namun juga menyeret benda-benda tersebut hingga dapat merusak lahan pertanian, menyeret pepohonan dan benda-benda berat lainnya. Ada beberapa faktor yang dapat mengakibatkan bencana alam banjir. 

  1. Hujan

Banjir dapat terjadi setiap kali terjadi hujan yang lebat hingga melebihi kapasitas sistem drainase. Terkadang, hujan lebat dalam waktu yang relatif singkat juga dapat menyebabkan bencana alam banjir.

Sedangkan, hujan gerimis selama berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu juga dapat menyebabkan bencana alam banjir.

  1. Sungai meluap

Sungai yang meluap juga dapat menyebabkan bencana alam banjir. Meluapnya air sungai dapat terjadi ketika air berjumlah lebih banyak di bagian hulu dibanding dari jumlah biasanya. Saat air itu mengalir ke hilir menuju dataran rendah yang berada di dekatnya, akan ada semburan dan air masuk menggenangi dataran tersebut.

  1. Badai dan angin kencang di pantai

Air laur dapat terbawa angin kencang dan angin topan ke daerah pantai yang kering, menyebabkan genangan air hingga menyebabkan bencana alam banjir. Kondisi ini dapat menjadi lebih buruk lagi jika angin tersebut juga membawa hujan yang dibawa sendiri.

Terkadang air dari laut akibat tsunami juga dapat mengalir ke daratan dan dapat menyebabkan beberapa kerusakan pada benda apa saja yang dihadapinya.

  1. Bendungan rusak

Tanggul yang dibangun di sisi sungai memiliki tujuan mencegah air tinggi membanjiri daratan yang berbatasan dengan sungai tersebut. Bendungan adalah sebuah dinding blok buatan yang dipasang untuk menahan air tersebut. Biasanya akan ada juga pembangkit listrik yang berada di suatu bendungan, karena pembangkit listrik tersebut memanfaatkan daya dari air.

Namun, apabila air yang ditahan terlalu banyak, sebuah bendungan dapa rusak atau bahkan runtuh hingga menyebabkan air yang ditahannya mengalir ke daerah-daerah sekitarnya.

Jadi, begitulah pengertian hingga penyebab terjadinya bencana alam banjir yang sering mengunjungi beberapa wilayah di Indonesia setiap tahunnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.