Novel terbaru Arul Chandrana "Sang Penakluk Kutukan" telah tersedia di toko buku Gramedia

Commerce

Warga AtmaGo in Tebet, Jakarta Selatan

Teman saya Arul Chandrana menakuti saya dalam novel terbarunya " Sang Penakluk Kutukan" sebuah cerita fiksi petualangan berdasarkan cerita rakyat masyarakat bawean, Pulau kecil di jawa timur yang memiliki garis pantai terbaik sedunia yang mungkin kamu belum pernah mendengarnya. Pantai Labbhuan! Saya sampai sekarang masih terheran-heran dengan tokoh Akdong, sosok mahluq hidup yang digambarkan dalam novel ini yang memiliki rambut tumbuh jarang-jarang , salah satu telinganya memiliki ukuran tidak seimbang. dan wajahnya hancur tak karuan. Tidak ada alis atau bulu mata di mukanya Hidungnyapun berpilin, pipinya yang berkerut kasar dan banyak cekungan. Dan saya juga terkesima dengan sosok gadis kecil manis pemberani dengan nama yang panjang Leyla Neranti Arsyana. Novel Sang Penakluk Kutukan bercerita tentang warisan benci,racun desas-desus, raja jin dan mahkota beserta kekuasaannya termasuk tentang persahabatan dan pengkhianatan. Buku tersedia di gramedia Matraman, Gramedia Plaza semanggi dan Gramedia Grand Indonesia

Dilihat 1041 kali

Warga AtmaGo

Sesepuh 14638

1 Komentar

Lihat & tulis komentar