Kolaborasi Duta Peduli HIV/Aids dan Dinkes kab. Gresik Menyambut Hari Aids
Selasa (01/12/2020) Duta Peduli HIV/AIDS kab. Gresik bersama Dinas Kesehatan mengadakan sosialisasi dan pendampingan, serta tes Vct gratis secara serentak di 32 puskesmas yang tersebar di seluruh kab. Gresik. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan kolaborasi dalam rangka Hari AIDS, diantaranya lomba poster, lomba tik tok, dan lomba dua menit menginspirasi.
Sedangkan, Puncak acara kegiatan tersebut akan digelar dengan nonton bareng film terkait HIV/Aids. Untuk memberikan edukasi kepada masyarakat bagaiamana pentingnya pencegahan terhadap HIV/Aids. Seperti halnya yang disampaikan oleh salah satu finalis duta HIV/Aids kab. Gresik tahun 2019, "Diharapkan di hari Aids ini ending Aids bisa terselesaikan di tahun 2030 dalam mencegah virus Aids duta HIV/Aids kab. Gresik senantiasa mengembangkan kapasitas dalam pentingnya menjaga kesehatan." Pungkas Rizky Hermawan.
"Stigma yang dilekatkan masyarakat pada ODHA (orang dengan HIV/Aids) sampai hari ini masih mendiskriminasi sehingga menghambat mereka dalam mengakses layanan kesehatan. Oleh karena itu, kami berharap bisa memberikan perubahan pola pikir dan bersikap yang lebih baik pada masyarakat terhadap ODHA. Jauhi Virusnya, Bukan Orangnya!!". Imbuhnya.
Dengan peringatan hari Aids ini merupakan momentum meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap bahaya HIV/Aids dan memberikan penyadaran akan pentingnya menerapkan hidup sehat.
Sedangkan, Puncak acara kegiatan tersebut akan digelar dengan nonton bareng film terkait HIV/Aids. Untuk memberikan edukasi kepada masyarakat bagaiamana pentingnya pencegahan terhadap HIV/Aids. Seperti halnya yang disampaikan oleh salah satu finalis duta HIV/Aids kab. Gresik tahun 2019, "Diharapkan di hari Aids ini ending Aids bisa terselesaikan di tahun 2030 dalam mencegah virus Aids duta HIV/Aids kab. Gresik senantiasa mengembangkan kapasitas dalam pentingnya menjaga kesehatan." Pungkas Rizky Hermawan.
"Stigma yang dilekatkan masyarakat pada ODHA (orang dengan HIV/Aids) sampai hari ini masih mendiskriminasi sehingga menghambat mereka dalam mengakses layanan kesehatan. Oleh karena itu, kami berharap bisa memberikan perubahan pola pikir dan bersikap yang lebih baik pada masyarakat terhadap ODHA. Jauhi Virusnya, Bukan Orangnya!!". Imbuhnya.
Dengan peringatan hari Aids ini merupakan momentum meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap bahaya HIV/Aids dan memberikan penyadaran akan pentingnya menerapkan hidup sehat.